Masihkah Kita Dustakan?

Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? 

Bangun di pagi hari dengan tubuh yang sehat

Mata masih bisa melihat

Telinga masih bisa mendengar

Dan mulut masih bisa bicara dengan lancar


Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? 

Kala lidah masih bisa merasa

Hidung masih bisa menghirup udara

Perut pun masih bisa mencerna


Anggota tubuh bergerak dengan benar

Ke kanan, ke kiri, ke depan, ke belakang dan memutar

Bergeser, maju dan mundur

Menggeleng, mengangguk dengan lentur


Tangan memegang, meraba, meremas dan mengepal

Kaki melangkah sejengkal demi sejengkal

Kanan dan kiri bergantian

Tak pernah bertabrakan


Mari kita tafakkuri 

Syukuri atas semua karunia ini

Sejak pagi hingga malam hari

Saat tubuh kembali merebahkan diri

Menuju ruang mimpi

Tidur nyenyak sekali






Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ini Tugasku, Mana Tugasmu?

Kunci

Harap yang Masih Tersemat